Toponimi Cimahi
Penamaan tempat di suatu daerah atau negara dapat dilihat dari berbagai segi, antara lain, dari cerita rakyat (legenda), segi historis, dan segi linguistik. Legenda merupakan cerita rakyat yang menceritakan tokoh terkenal pada masanya atau terjadinya alam, manusia, hewan, dan tumbuhan. Legenda tempat banyak dijumpai di berbagai suku bangsa di Indonesia. Di samping dilihat dari segi legenda, toponimi atau sistem penamaan daerah di Jawa Barat, dapat pula dilihat dari berbagai versi dan cara, antara lain, dari segi linguistik dan historis.
Nama ―Cimahi , merupakan kata majemuk yang berasal dari dua
kata, yakni ci kependekan dari cai ‗air‘ dan mahi ‗cukup. Secara harfiah kata
cimahi berarti ‗air yang cukup‘. Hal ini sejalan dengan kebiasaan orang Sunda
yang dalam memberi nama tempat disesuaikan dengan keadaan lingkungan alamnya,
terutama lingkungan alam Tatar Sunda yang sangat kaya dengan airnya.
Cimahi mulai dikenal sejak tahun 1811 sebagai pos penjagaan,
tepatnya di alun-alun Cimahi sekarang. Pada waktu itu, Gubernur Jenderal Herman
Willem Daendels membuat jalan dari daerah Anyer sampai daerah Panarukan. Jalan
tersebut terkenal dengan sebutan Jalan Anyer-Panarukan. Kemudian tahun
1874–1893, dilaksanakan pembuatan jalan kereta api dari Bandung
ke Cianjur, yang sekaligus pembuatan stasiun kereta api Cimahi. Pada tahun 1886
dibangun pula pusat pendidikan militer beserta fasilitas lainnya seperti Rumah
Sakit Dustira serta rumah tahanan militer.
Pada tahun 1935, Cimahi ditetapkan sebagai sebuah kecamatan
di wilayah Kabupaten Bandung. Setelah kemerdekaan Indonesia,
Cimahi menjadi bagian dari Kabupaten Bandung Utara. Pada tahun 1962 dibentuk
Kewedanan Cimahi yang meliputi Kecamatan Cimahi, Kecamatan Padalarang,
kecamatan Batujajar, dan Kecamatan Cipatat. Pada tanggal 29 Januari 1975,
kedudukan Cimahi menjadi kota
administratif pertama di Jawa Barat, yang kemudian pada tanggal 21 Juni 2001
berubah menjadi kota.
............
salam Rahayu
............
salam Rahayu
kunaon di sunda lolobana Ci=cai....sabab Cai ngabogaan sabababaraha sipat anu bisa dilenyepan:
ReplyDelete1. Bener,,
2. Jujur
3. Pinter.
4. Kuat
5. Adil.
6. Wani
7. Asih
8. Sadar, Sabar tur Tawekal
.............
Masih loba keneh sipat cai anu bisa diguar jeung bisa dijadikeun eunteung keur kahirupan manusa...........